Berjalan Dalam Terang Tuhan

BERJALAN DALAM TERANG TUHAN

Yesaya 2 : 1-5

Minggu Advent adalah tahun baru gerejawi. Masuk tahun baru berarti melewati tahun yang lama. Banyak hal yang sudah kita lalui dan sekarang kita menanti apa yang sudah diinginkan, seperti : pelajar yang sudah belajar menginginkan kelulusan, pekerja yang sudah mapan menginginkan pasangan hidup, seorang ibu hamil yang sudah menantikan kehadiran bayinya, dan lain sebagainya.. Ketika waktunya sudah dekat, tentu ada perasaan haru, cemas, dan yang pasti ada perasaan sukacita.

Mari berjalan dalam terang Tuhan dan berarti masih ada yang berjalan di dalam kegelapan karena tidak tahu akan ke mana tujuannya. Banyak hal yang menghalangi dan hidup dalam ketakutan, was-was, menderita, merasa waktunya akan berakhir sehingga jauh dari Tuhan dan hidup dalam dosa.

Kita harus meminta kekuatan dari Tuhan. Untuk yang merasa hidup dalam kegelapan dan jauh dari Tuhan. Tuhan mengajak kita untuk hidup dalam terang Tuhan, melalui :

1. pertobatan

Kita harus berbalik arah, meninggalkan kebiasaan yang jelek, seperti sifat tinggi hati, mencuri, iri hati, dll. Kita mau menyerahkan hidup untuk diselidiki dan dirubah oleh Tuhan.

2.  diajari

Mau diajari, karena kita selalu bersandar dalam pengertian sendiri. Mau ditegur, ketika kita salah. Sehingga kita menjadi pribadi yang berjalan di dalam terang Tuhan.

3. ditempa 

Kita tidak mengetahui rencana Tuhan di dalam kehidupan kita. Jika ada yang kesulitan ekonomi, percayalah Tuhan sanggup memampukanmu karena Tuhan adalah sumber terang. Kita ditempa untuk menjadi dewasa.

Di dalam keterbatasan, kita harus bersandar kepada Tuhan. Apa pun yang mau terjadi di dalam kehidupan kita. Kita harus berjalan dalam terang Tuhan karena Tuhan membawa kita kepada kehidupan yang kekal, damai, dan penuh dengan sukacita. Tuhan Yesus memberkati.